Berangkat ke tanah Suci (Haji dan Umrah) tentunya semata-mata kita niatkan untuk mendapatkan ridha Allah Swt dan mendapatkan umrah ataupun haji yang mabrur. Selain itu setelah selesai melaksanakan Ibadah Umrah ,disana banyak pula dijadikan momen untuk jalan - jalan dan ajang berbelanja jamaah untuk kebutuhan pribadi disana ataupun oleh- oleh untuk sanak saudara di Tanah air. PASAR KURMA di madinah merupakan pasar yang banyak di kunjungi dan di minati oleh para jamaah di indonesia , kita bisa berbelanja aneka- aneka jenis kurma disana . Banyak sekali jajanan yang unik yang bisa kita dapatkan saat berada di pusat jajanan disana , Tetapi tentunya untuk berbelanja disana alangkah baiknya kita menyediakan per-bekalan Real (Mata uang Saudi) Pecahan Uang di Saudi dari mulai pecahan 500,100,50,20,10,5,1. Alangkah baiknya kita membawa Real Receh / Pecahan kecil. Kenapa ? Umumnya ketika kita berada disana dan hendak berbelanja pedagang akan kesulitan untuk memberikan kembalian apabila kita mengunakan pecahan besar / Pecahan 500. Pecahan 500 itu apabila kita konversikan ke rupiah sekarang adalah sekitar Rp.1.500.000,00 (Satu Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) .
Sekarang coba kita bayangkan bagaimana jika kita ingin membeli korma dengan harga Rp.1.500.000 ?
Jika Di indonesia pun bisa kita bayangkan bagaimana jika kita membeli Aqua Gelas dengan harga Rp.1.500.000 ?
Tentunya Pedagang akan kesulitan untuk memberikan kembalian uang yang kita berikan. Tidak semua pedagang menyediakan pecahan Receh , Umumnya pedagang disana membawa pecahan 100 ,50, dan paling kecil pecahan 10 dan 5, itu pun jarang dan tidak selalu ada.
Coba ketika kita bayangkan bagaimana jika ingin membeli Korma dengan harga yang pas , misal 15 Real ?
dan di indonesia Sekarang Kita Coba bayangkan jika ingin membeli Aqua Gelas dengar harga 1000 Rupiah ?
Intinya dimanapun ketika kita hendak belanja akan lebih mudah dan praktis apabila kita membawa uang ataupun pecahan yang pas.
1. Ada pula pertanyaan Bagaimana jika kita menukarkan Real Disana ?
2. Ada pula pernyataan kita bisa menggunakan uang Rupiah disana !
3. Ada pula pernyataan kita bisa menggunakan Atm disana !
jawabannya untuk pertanyaan dan pernyataan diatas adalah
pertanyaan nomer 1 , Cenderung tidak semua jamaah menguasai bahasa untuk bernegosiasi dengan pihak money changer disana. Akan lebih merepotkan pula ketika harus pergi ke money changer terlebih dahulu sebelum berbelanja . Bisa di bayangkan ketika kita lapar ataupun haus ,kita harus mencari bank terlebih dahulu hanya untuk sekedar makan dan minum .itu akan sangat merepotkan dan melelahkan tentunya .
Pernyataan nomer 2 bisa dijelaskan, memang disana banyak pedagang dari indonesia yang berjualan, tetapi tentunya tidak semua pedagang adalah orang indonesia dan tidak semua pedagang saudi bisa menguasai bahasa indonesia ,kita harus jeli dan pintar-pintar untuk mendapatkan pedagang yang mau menerima rupiah . Bisa kita bayangkan bagaimana ketika kita menemukan barang yang sangat ingin kita miliki ataupun di butuhkan tetapi pedagang tersebut tidak menerima uang rupiah ? secara sikologis cenderung ada beberapa orang akan jengkel dan kesal ketika mengalami hal tersebut.
Pernyataan nomer 3 ,untuk menggunakan Kartu debit disana potongan nya cenderung lebih mahal dan banyak permainan harga dan tidak semua pedagang ataupun toko menyediakan sarana tersebut (EDC) .Bisa kita bayangkan kembali ilustrasi pertanyaan nomer 1 , ketika kita lapar ataupun haus kita harus mencari pedagang yang menyediakan (EDC) .Apabila sudah menemukannya kita tanpa sadar mendapat potongan yang lebih besar pada saldo di rekening kita saat menggunakannya di banding kita menggunakan uang Cash . Tidak nyaman dan merugikan jika hal itu terjadi
Dapat disimpulkan membawa real receh dan pecahan kecil di tanah air merupakan hal yang perlu dijadikan perhatian untuk para jamaah ketika hendak berbelanja di saudi .
Penulis : Miftahuddin
0 comments:
Post a Comment